Malam Yang Aneh

Hi, namaku Dewi, panggil aja Seara. Tapi maaf ya kalau ceritanya ga serem he..he..

Waktu itu, udah malem (gak inget jam berapa). Kebetulan, aku lagi di kamar sama kakak pertamaku. Awalnya itu kamar rame sama suara TV. Tapi tiba-tiba T.hani (kakak pertamaku namanya disamarin aja ya/ nama samaran) mematikan TVnya. Lalu, dia cepat-cepat menutupi tubuhnya dengan bed cover. Otomatis aku keheranan dan langsung bertanya pada T.hani.

"Teh, kenapa sih kamu?" (aku sama T.Hani memang sering manggil aku atau kamu).
"Sssttt... jangan berisik. Dengerin aja itu suaranya!" tegur t.hani.
Ya, dengan gemeteran aku bertanya lagi, "Suara apa?".
"Ah cerewet." katanya.

Aku langsung diam dan ikut masuk ke bed cover. Waktu aku diam, ada suara langkahan kaki. Padahal waktu itu, orang-orang lagi dibawah. Udah ngedengerin suara yang kayak begituan, kita ngedengerin, kayak gentong lagi dipukul-pukul. Aku tambah kaget lah. Trus ada suara ketawa khas Mba Kun kun (ngertikan maksudnya?). Aku gemeteran.

"Wi, keluar yuk!".
"Ah, takut teh".

Tapi, karena terus memaksa, akhirnya kami keluar. Memang gak melihat secara jelas, tapi sekilas ada bayangan putih terbang dari arah depan jendela kamar kami menuju kebun yang ada disebelah rumah (Memang rumah kami sedikit menyeramkan). Waktu itu kita langsung lari kebawah dan dimarahin sama om karena berisik.

Pesan: Gak ada yang diubah dalam inti cerita. Tapi kalau dialog adalah.

Posting Komentar